JODOH



Oleh : Fa_Rid

Jodoh memang misteri. Lebih dari sekadar teka-teki. Meski sama-sama rahasia, teka-teki sudah punya jawaban pasti. Sedang misteri memiliki jawaban yang masih samar-samar belum pasti.

Jodoh bisa hadir secara kebetulan, bisa pula hadir direncanakan. Kadang jodoh datang dari yang sudah menjadi teman. Kadang pula dari yang baru berkenalan. Jodoh adalah misteri dari Tuhan.

Jodoh di tangan Tuhan. Kita bisa mencintai seseorang, namun belum tentu bisa menikah dengannya. Kita bisa bersanding di pelaminan, belum tentu selalu bersama hingga tutup usia. Banyaknya kasus perceraian hingga saat ini, setidaknya menjadi pembelajaran kita. Ada takdir Tuhan yang berkuasa atas segalanya.

Tugas kita adalah mempersiapkan diri. Jodoh merupakan cerminan diri. Tidak ada yang sempurna, masing-masing punya kekurangan dan kelebihan pribadi. Berjodoh itu boleh jadi sebab kita bisa saling memahami dan melengkapi.

Jodoh tidak akan hadir bila hanya dibayangkan saja. Jemputlah jodoh dengan doa dan pernyataan cinta. Kita akan belajar tentang ketulusan dan kerendahhatian melalui doa. Kita juga belajar serius dan tanggungjawab melalui pernyataan cinta.

Ketulusan adalah kebersihan hati. Ada makna kejujuran dan kesungguhan dalam ketulusan doa. Tidak ada kepura-puraan, karena tulus sama dengan ikhlas. Yakni berniat utama yang didasarkan kepasrahan total kepada Allah swt. Sedang kerendahhatian adalah sikap yang pantas bagi kita atas kelemahan diri. Semua sudah diatur oleh yang maha berkehendak. Kita manusia biasa tidak berdaya atas ketetapan-Nya.

Serius adalah wujud komitmen dan kesungguhan atas pernyataan cinta kita. Cinta bukanlah permainan, yang kalau sudah bosan bisa ditinggalkan. Cinta yang serius berbuah kesetiaan. Menyatakan cinta wajib hukumnya bertanggung jawab. Kita harus siap menanggung segala sesuatu yang terjadi karena cinta.

Bila sudah berjodoh, hanya Tuhan yang bisa memisahkan. Bila sudah berjodoh, tidak peduli ada musibah tetap bisa menikah. Di tengah pandemi Covid 19, masih juga kita jumpai acara akad pernikahan. Kita tidak tahu doa apa yang akan dikabulkan dan ikhtiyar mana yang berbuah keberhasilan. Karena itu memperbanyak doa dan ikhtiyar menjadi cara yang tepat untuk kita lakukan dalam menjemput jodoh. WaAllahu a'lam.

______
Ya Allah, Jauhkan hamba dari virus.
Dekatkan hamba dengan yang tulus dan serius.
Amin.

Ngunut, 16-04-2020

Comments