Penelitian Tokoh Tafsir / al-bahts fi al-rijal al-tafsir /
Penelitian Riwayat Hidup Individu / individual life history
Oleh: Muhammad Fauzi Ridwan, M.Ag
Termasuk jenis penelitian kualitatif (qualitative research)
Hakikat Studi Tokoh = Studi Kajian secara mendalam, sistematis, kritis mengenai :
1. Sejarah tokoh
2. ide / gagasan orisinal
3. konteks sosio-historis yang melingkupi tokoh yang dikaji.
---
Problem Mahasiswa : kerangka metodologis
1. kebanyakan merujuk buku penelitian kualitatif secara umum, tanpa mempertimbangkan karakteristik studi dan relevansinya, sehingga seringkali terjadi kerancuan.
2. mahasiswa harus memiliki basis metodologi yang kuat.
- mengapa penelitian tokoh ini penting dilakukan?
- apa sebenarnya tujuan kajian tokoh?
- apa yang mesti dipertimbangkan dalam kajian tokoh?
- bagaimana langkah-langkah metodologi dsb.
---
Tujuan Penelitian tokoh :
1. untuk mencapai sebuah pemahaman yang komprehensif tentang pemikiran, gagasan, konsep dan teori dari seorang yang dikaji.
Semua itu akan dirumuskan secara sistematis dan logis dalam sebuah riset tokoh, atau konsep-konsep itu dikonstruksi sedemikian rupa menjadi bangunan pemikiran yang utuh, lengkap dengan segala kritik dan apresiasinya.
Ketokohan sang mufassir akan tampak dilihat dari :
- apakah pemikirannya orisinal atau tidak?
- bagaimana kontribusinya?
- apakah ia mendapat pengakuan atau penolakan dari para ulama yang lain?
2. untuk memperoleh gambaran dan deskripsi yang utuh dan objektif tentang teknik dan strategi (metodologi)
3. untuk menunjukkan orisinalitas pemikiran, sisi kelebihan dan kelemahan dengan ukuran tertentu, agar peneliti dapat memberikan nilai kontributif secara akademik untuk kajian-kajian berikutnya.
---
Apakah harus menunggu sang tokoh wafat ?
Dengan alasan pemikirannya telah mapan dan tidak lagi berubah.
Alasan ini kurang mendasar, peneliti akan terganggu proses risetnya, baik waktu, konteks dan signifikansinya,
Faktanya, kalaupun sang tokoh masih hidup dan merubah pemikiran sebelumnya, ini akan menunjukkan adanya dinamika pemikiran sang tokoh, sebab tidak dapat dilepaskan dari konteks yang melingkupinya.
jadi, tokoh masih hidup dapat diteliti, dengan pertimbangan peneliti memiliki alasan akademik yang argumentatif.
---
Pertimbangan dalam penelitian tokoh:
1. Popularitas
2. Pengaruh
3. Kontroversial
4. Keunikan
5. Intensitas
6. Relevansi
7. Kontribusi
---
Metodologi Penelitian Tokoh:
1. Tentukan tokoh yang dikaji
2. Tentukan Objek Formal
3. Kumpulkan data primer dan sekunder
4. Melakukan Identifikasi tentang elemen bangunan pemikiran tokoh
5. Melakukan Analisis dan Kritik terhadap pemikiran tokoh
6. Kesimpulan.
Comments
Post a Comment